Senin, 15 Juni 2009

PCOS (policystic ovarium syndrom)

ya..memang jalannya tidak selalu mulus dan lancar. Masih inget rasanya pas mulai dapat siklus haid baru pasca kuret, seneng, dan menyangka semuanya sudah kembali normal. Tapi ternyata. Selang beberapa hari haid datang lagi. Jadi bisa dikatakan bulan mei dapet siklus hampir 3x. Takut kenapa2, akhirnya cek ke dsog. Waktu crita keluhan, dokter bilang mesti cek usg trans V, okelah gpp. Cek kanan, kiri, rahim baik, normal, tdk ada tanda kista/miom. Tapi..tunggu apa itu yang menempel di dinding rahim. Dsog lalu menunjukkan dan menjelaskan. 'ini sel telur kamu, banyak tapi kecil2 dan susah mateng dan pecah, makanya km haidnya kacau, jd gk bisa tau masa subur'. Waduh..kok bisa, berarti hormonnya ada yg gk seimbang, menurut gw. Dr tanya apa gw lg minum obat diet, wah itu mah gk mungkin bgt, secara gw pgn bgt gemuk. Gw bilang aja cuma minum folavit, Dr angguk2. Ok ini mesti dinormalin ukuran sel telurnya supaya bisa mateng dan pecah dan siklusnya normal. Okelah Dok, whatever it takes to make it better. Karena setau gw klo pcos bisa susah hamil. Akhirnya Dr resepin metformin, obat yang katanya sebenernya adalah obat untuk penderita diabetes, tapi di Indonesia juga sering digunakan untuk terapi pengobatan pcos, karena obatnya bekerja menormalkan resistensi insulin pada darah. Wow...sempet kepikiran apakah gw dicurigai diabet. Tapi ternyata setelah googling2, obat ini memang kerap diberikan pada kasus pcos. Tapi sayangnya Dr gk bilang soal efek sampingnya yg gw baca. Bikin mual, enek, pusing, even gw minumnya setelah makan, perut dalam keadaan penuh dong. berasa kayak morning sick dulu. Tapi semua rasa mual itu gw tahan dan gw terima dengan sabar demi kesehatan reproduksi gw. Dan Alhamdulillah siklus bisa normal dan gw udah dapet tanda masa subur, Subhanallah bgt deh. Besok tinggal 1 hr lg minum obatnya. efek lainnya adalah nafsu makan yg menurun, ngeliat makanan apapun gk napsuin deh. Males bgt makan. Wah klo kelamaan mah bisa tambah kurus gw,hehe..klo dah dateng mualnya...aduh parah bgt, dan kadang datengnya tuh siang pas lagi kerja dan menjelang lunch, haduh kebayang kan kayak apa rasanya. Makanan gk bisa nikmat, perut enek, haduh..gk napsu makan, padahal itu makanan yg paling uenak. Mudah2an semua pengorbanan ini worth it ya..

Sabtu, 02 Mei 2009

Things i hate most when got misscariage...

hehe..gak maksud apa-apa sih..
mungkin bisa jadi pertimbangan kalo lagi besuk / tanya kabar temen/sodara yang baru aja keguguran. mesti paham kalau perempuan yang baru keguguran itu mengalami sakit fisik sekaligus trauma psikologi, jadi bawaannya sensi terus (hehe..been there). mesti jaga2 omongan dan ucapan. jangan bikin down..
nah ini beberapa Hal yang sebaiknya dihindari ya ibu-ibu:
1. pertanyaan kenapa bisa keguguran? kecapean ya?...aduh ini pertanyaan yang paling males ditanggepin. kebanyakan orang selalu menginterpretasikan masalah keguguran dengan fisik yang capek. padahal penyebabnya jauh lebih luas dan lebih kompleks dari sekedar capek. jawaban gue Cuapek Dweh....
2. pertanyaan Kandungannya lemah kali? ini juga bikin males. seolah-olah menyalahkan si punyanya rahim, kalau dia tuh payah, penyakitan, bla..bla..a big No No...
3. jangan pamer segala sesuatu yang berbau kehamilan, foto usg, pengalaman denger perkembangan janin, etc...ini sensi banget. bisa bikin lama sembuhnya luka batin..bikin
4. pernyataan eh katanya klo keguguran trus dikuret, susah hamil lagi loh!! aduh ini sih ngajak berantem. bukannya disemangatin, malah bikin orang hopeless. emang yg ngatur dia apa!!
kira-kira sih gitu gambarannya. gw lebih suka kalo menganggap keguguran yang dialami adalah kehendak Tuhan, memang belum saatnya kita dikasih rejeki anak. alasannya...Tuhan yang paling tau. mungkin kita merasa siap dan mampu. tapi kalo Tuhan berkata lain. kita hanya bisa berdoa dan pasrah.
jadi mohon bagi yang belum pernah mengalami keguguran dan akhirnya harus diakhiri dengan tindakan kuret, janganlah membicarakan hal-hal yang kurang berkenan. karena kamu gak akan pernah tau rasanya seperti apa kecuali kamu yang mengalaminya sendiri.
tidak mudah tentunya untuk bisa pasrah dan ikhlas. kalau sakit fisik bisa ditahan, sebentar juga sembuh. tapi kalau batin yang sakit, butuh dukungan dari orang2 sekitar untuk membesarkan hati dan semangat kembali. secara tidak langsung, kesehatan kita terpengaruh juga oleh suasana hati kita.
kalau melihat faktanya, kasus keguguran banyak terjadi di kehamilan pertama. dan rata2 penyebab yang paling sering adalah kelainan kromosom, ini sama sekali bukan indikasi bahwa kita tidak subur, atau tidak bisa menghasilkan kualitas janin yang normal. pihak laki-laki dan perempuan punya andil yang sama. toh pembuahan terjadi karena adanya kerjasama dari sel telur dan sperma. tetapi kenapa, kalau kasus keguguran terjadi yang lebih sering disalahkan adalah pihak perempuan. hey...50% juga ada andil laki-laki. jangan semudah itu menilai. dokter kandungan mengistilahkannya dengan seleksi alam.
saran aja. sebelum menikah ada baiknya cek pre-marital checkup, berguna banget bagi pasangan yang ingin langsung punya momongan dan program setelah menikah.
tapi sekali lagi. semua adalah kehendak Tuhan. meskipun sepasang suami istri dinyatakan sehat. kalau Tuhan belum memberi rejeki, kehamilan tidak akan terjadi.
doakan ya untuk 3 bulan kedepan gw mo program hamil lagi. dan sekarang sudah mulai siklus haid baru lagi pasca kuret. Alhamdulillah, rahim sudah normal kembali. berarti tunggu   2 x siklus haid, program bisa dimulai.
Amin...

Rabu, 29 April 2009

Mengalami Rahim Turun

Lebih menyakitkan rasanya daripada saat kontraksi keguguran.
awalnya setelah tanya ke dsog sudah boleh berhubungan atau belum, katanya sudah, asal jangan sampai hamil. terserah deh gimana caranya, mo pake kondom, atau terputus.  
jadilah kita mencobanya....alamak...rasanya kayak malam pertama lagi...suakit..dan setelah nya kok perut langsung mules bgt..lagi2 awalnya aku kira mau buang air, jadinya aku ke kamar mandi..ternyata semakin lama semakin mules, dan rasanya turun ke bawah perut. sampai aku tidak kuat jalan dari kamar mandi menuju ke kamar. aku mulai menangis  
dan melenguh..(sapi kali ). suamiku langsung buru2 memapahku ke tempat tidur dan membaringkan tubuhku. aku terus saja menangis dan mengaduh (mungkin mengaduh lebih tepat dari melenguh). rasanya....suaaaaaakittttt...tiada tara.. suamiku sampai bingung harus bagaimana..keringat dingin mulai keluar..Ya Allah..cobaan apa lagi ini. aku dibuatkan teh panas. sambil suami memijit kakiku..aku tidak mampu meluruskan badanku, karena rasa sakit yang luar biasa. apalagi ini sakitnya di bawah perut, aku tidak mampu berjalan sama sekali, duduk saja tidak bisa. aku hanya bisa menangis dan beristighfar menahan sakit.
aku berasa ingin pipis. tapi begitu jongkok..sakit sekali aku tidak kuat. harus dengan perlahan sekali. tak lama Ibuku datang..begitu aku menjelaskan sakit yg kurasa, dia langsung menyimpulkan bahwa rahimku kemungkinan sedikit turun akibat tindakan kuret. karena menggunakan kuret hisap, secara tidak langsung mungkin saja terjadi. Ia lalu bertanya apa aku mau dibawa ke dokter. aku dengan tegas bilang tidak. karena aku tau kalau ke dokter aku pasti akan diperiksa dalam dan rasanya akan lebih sakit lagi. lalu pilihan kedua diurut. aku pilih yang kedua.
memang ada yang bilang tidak boleh urut perut, ada yang bilang boleh saja. kalo menurutku, tergantung keyakinan akan kesembuhan diri sendiri. kalo kita yakinnya denga cara urut, otomatis akan tersugesti juga. dan aku yakin. langsung mama telpon tukang urut langganan kami. aku memang rutin diurut sebulan sekali, atau luluran. 
jam 4 sore mbak urut baru dateng karena ada panggilan urut di tempat lain. sebelum mulai urut, ia meraba perut bawahku, dan menyatakan, memang agak turun. yang pertama diurut adalah badan seperti biasa. lalu saat urut bokong lebih ditekankan juga pada bagian panggul.
setelah itu baru ia mengurut perutku, caranya benar-benar ampuh dan tidak terasa sakit sedikit pun. hanya berasa klik saat perut bawahnya dinaikkan keatas. Alhamdulillah saat itu juga, aku bisa bernapas dengan lepas. semenit kemudian mulai bisa buang gas. rasanya plooooong bgt.
bisa duduk, bisa jalan, walau masih nyeri sedikit. lega banget. langsung bisa tidur. aku disarankan untuk menggunakan korset supaya perutnya lebih kencang dan ada penahan. memang harusnya aku pake gurita yang dibelikan mamaku. tpai , aku males memakainya, karena ribet. untungnya sepupuku ada yg punya korset seukuran denganku. langsung kupakai malam itu juga.
kemudian darah nifasku keluar lagi, cuma 4 hari saja, sisanya bersih sama sekali. aku hanya minum jamu herbal. aku tidak berani terlalu banyak mengkonsumsi antibiotik.
sampai sekarang aku masih tetap menggunakan korset. paling tidak sampai satu bulan kedepan. mudah2an kejadiannya tidak terulang lagi.

Selasa, 28 April 2009

TORCH & ACA

sudah sebulan pasca tindakan kuret akibat keguguran.
diagnosa dokter yang awalnya menyatakan aku hamil anggur / mola hidratidosa, ternyata setelah meilhat hasil PA jaringan, dinyatakan hanya murni sisa hasil konsepsi. dan penyebab keguguran yang terjadi adalah Blight Ovum / janin tidak bekembangan akibat kelainan kromosom pada saat pembuahan sel telur & sperma. kupikir juga begitu. karena memang hasil usg menunjukkan ukuran sel telur yang terus mengecil, dan tidak pada ukuran normal.
leganya mendengar penjelasan dsog. upaya pemulihan terus dilakukan. aku diberi waktu 3 untuk bisa hamil kembali. selama waktu itu kadar hcg juga harus turun. terakhir cek pake test pack senin tgl 27 kemarin (tepat 1 bulan pasca kuret) hasilnya...satu garis jelas, satunya tipis dan samar...lumayan seneng, berarti kadarnya sudah menurun.
hasil tes TORCH dan ACA juga bagus. IgM nya negatif semua, walaupun ada 2 hasil IgG yg positif tapi yang penting IgM nya harus negatif, menurut dokter dan dari beberapa artikel yg aku baca. usg rahim juga sudah menunjukkan hasil yang baik. rahim sudah kembali ke ukuran normal, dan dinyatakan bersih.
kembali untuk program hamil lagi, bulan juli, pada saat aku sedang mens...mudah-mudahan saja, untuk yang kali ini hasilnya akan lebih bagus dan baik. yang penting jangan lupa berdoa, jaga kesehatan, gak mau ngoyo juga harus bisa langsung hamil lagi. seikhlas Allah aja yang mau kasih aku amanah.
amin...

Kamis, 23 April 2009

Mengenal TORCH: Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus (CMV), dan Herpes Simplex Virus

Risiko Infeksi pada Ibu Hamil dapat mengakibatkan cacat pada janin. Pemeriksaan rutin diharapkan dapat mengurangi risiko. Kehamilan merupakan peristiwa yang menakjubkan. Menyambut masa istimewa dalam kehidupan wanita, diperlukan persiapan sebaik mungkin. Salah satunya, bagaimana menghindar dari risiko infeksi selama kehamilan. Infeksi selama kehamilan pantas mendapat perhatian mengingat efeknya yang berbahaya bagi janin. Namun, kebanyakan kasus infeksi sulit dideteksi karena tidak memperlihatkan gejala seperti demam. Kondisi tersebut sangat menyulitkan untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi atau tidak. Akibatnya,sebagian besar ibu hamil tidak menyadari bahwa kehamilannya berisiko. Bayi yang dilahirkan pun berisiko mengalami cacat bawaan, kelainan mata, dan hidrosefalus. Selain bayi lahir cacat, risiko infeksi kehamilan juga menyebabkan berat badan rendah dan mudah terserang penyakit karena sistem imunitas belum terbentuk sempurna. Bahkan,risiko kematian turut mengintai lantaran bayi belum siap hidup di luar rahim dengan fungsi organ vital belummatang.Hal itu juga diperkuat karena sistem imunitasnya belum terbentuk sempurna. ”Jenis infeksi selama kehamilan banyak ragamnya. Meski demikian, yang perlu mendapatkan perhatian khususadalah TORCH dan HIV,” ujar Spesialis Kandungan dan Kebidanan dari Hospital Cinere dr Trijatmo Rachimhadhi SpOG( K) dalamseminar bertajuk ”Hamil, Persalinan, ASI semua Nyaman”, akhir pekan lalu, di Jakarta. TORCH merupakan kepanjangan dari Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus (CMV), dan Herpes SimplexVirus.Sebagai contoh,infeksi toxoplasma yang disebabkan oleh toxoplasmosis. Biang keladinya adalah parasit golongan protozoa. Binatang yang dituding sebagai penyebab adalah kucing, anjing,burung, dan tikus. Pada umumnya,wanita hamil yang terserang toxoplasma tidak merasakan suatu gejala. Andai kata mengalami gejala berupa demam, flu, dan pembengkakan kelenjar getah bening. Direktur RS Bersalin YPK mengatakan penularan melalui binatang terjadi tidak secara langsung. Misalnya dari kucing yang mengidap toxo dan mengeluarkan kotoran. Selanjutnya,kotoran di dalam tanah menjadi santapan tikus. Secara otomatis, parasit juga akan tumbuh didalam tubuh tikus. Kemudian, tikus atau kotoran tikus termakan sapi dan kambing. Akibatnya, parasit akan berpindah ke dalam tubuh binatang tersebut. Daging sapi atau daging kambing menjadi lauk santapan manusia. ”Di sinilah terjadinya infeksi parasit toxoplasmosis. Apabila wanita hamil mengonsumsi daging yang tidak secara matang dimasak, maka akan terinfeksi,” kata dokter yang menjabat sebagai direktur RS Bersalin YPK ini. Di samping lewat makanan yang tidak dimasak secara matang, cuci tangan yang kurang bersih akan menyebabkan tersalurnya infeksi ke dalam tubuh. Bagi ibu yang telah terinfeksi akan menyalurkan parasit melalui plasenta. Adapun plasenta ini dapat menyebarkan penyakit ke janin melalui aliran darah. Namun, risiko janin terinfeksi tergantung dari usia kehamilan saat ibu terinfeksi. Semakin muda usia kehamilan, semakin besar risiko bayi cacat.

Jumat, 10 April 2009

Kebahagiaan yang tertunda

masih suka sedih juga klo harus inget saat itu..saat dimana kebahagiaan menghampiri setiap pasangan yang baru menikah...saat dimana sang istri merasa telat haid..saat sang istri merasakan perubahan pada bagian tubuhnya, PD yang membesar dan terasa nyeri di luar PMS, rasa mual di pagi hari yang membuat ia menjadi malas untuk sarapan. rasa lelah yang luar biasa, rasa pegal di sekujur tubuhnya, terutama saat bangun tidur, dan saat sholat dan rukuk ototnya meregang..,belum lagi ia harus tetap melayani suaminya, memasak untuknya, mengerjakan pekerjaan rumah tangga, sekaligus bekerja di kantor.
Saat itu sabtu, tgl 7 maret '09, aku sudah telat 4 hari, kali ini gk mau ge-er duluan, pengalaman bulan kemarin, udah telat 5 hari trus ternyata tamu bulanannya dateng.ok jadi pake test packnya tanggal 10 aja, biar genap telat seminggu. walaupun semua tanda-tanda kehamilan sudah jelas banget, tapi tetep gak mau ge-er. kebetulan hari itu hubby ada tugas keluar kota, jadi aku nginep di rumah mama, yang kebetulan juga ada sodara yang mau kawinan jadi malemnya kita dateng ke resepsinya. hari minggu semua berjalan lancar, hari seninnya libur nasional, hubby ngajak jalan. sampai jam 1 siang semuanya masih normal.
ketika sorenya selesai makan, aku ke toilet di sebuah mall, betapa terkejutnya aku karena, keluar noda seperti akan haid, wah pikirku dalam hati, bulan ini gagal lagi deh. sampe rumah langsung aku memakai pembalut. dan aku menulis blog terdahulu soal ini. hari selasa aku kerja seperti biasa, tapi yg aneh paginya pembalut itu bersih. sampai siang masih bersih, sekitar jam 2 aku cek lagi ternyata keluar bercak darah segar 2 titik. langsung saja aku memutuskan untuk periksa ke dokter sorenya pulang kerja. aku pulang dulu untuk berganti baju. sampai rumah, kebetulan ada stok test pack aku langsung saja mencobanya, walaupun bukan urine pertama di pagi hari....
30 detik...hanya satu garis yg muncul...
1 menit...masih tetap satu...ok aku coba tunggu 2 menit lagi..
kupandangi jendela garis yg kosong dengan seksama...dan..ada garis yg muncul...samaaaaarr sekali...aku terus menunggu....
hasilnya seperti yang di gambar, muncul 2 garis, walaupun yang satunya samar.
Alhamdulillah..pekikku dalam hati...akhirnya, amanah itu sampai untuk kami.
aku langsung meluncur ke dokter. setalah mendaftar dapat nomer urut 7.
aku ditemani oleh saudaraku karena suamiku belum bisa pulang.
begitu masuk ruangan aku ceritakan kronologisnya, termasuk keluarnya flek itu,dan juga menunjukkan hasil test pack tadi sore
dokter langsung memerintahkan untuk USG TransV...oh tidak...agak risih juga karena dokternya laki-laki (yg perempuan hari ini tidak praktek).
sempet deg-degan..sakit gak ya...
ternyata gak sakit..cek sana..cek sini..foto sana...foto sini..HPHT aku 3 februari '09, jadi  usia kandungan 5 minggu janin 3 minggu
setelah fotonya di print, aku diberi satu, dokter menunjukkan letak embrio..ukurannya masih kecil bgt cuma 5,7 mm...tapi aku bahagia sekali...
ya...kebahagiaan yang tertunda...

Sabtu, 28 Maret 2009

pengalaman kuretase & ISK

jumat 27 maret jadwal yg diberikan oleh dsog ku untuk pelaksanaan kuret. Hari sebelumnya setelah mendapat hasil dari tes ekg,tes urine dan tes darah, aku diharuskan konsultasi terlebih dahulu ke dr internist. Saat melihat hasil ekg dan urine dokter tdk berkomentar, hasilnya bagus. Namun ketika melihat hasil tes darah, dia terlihat mulai serius. Ibu ini kok kadar leukositnya (sel darah putih) tinggi sekali (15400,sedangkan batas normal 10000), yang artinya aku terkena infeksi virus. mulai worried nih. Ditanya-tanya, mirip interview riwayat kesehatan. Batuk,tidak,pilek,tidak,sesak,juga tidak. Lalu dokter memencet beberapa bagian abdomen, sambil selalu bertanya sakit?..dan selalu jawabku tidak. Bagaimana kalau buang air kecil, apa sakit? Jujur memang sedikit ngilu&sakit. Ya, aku terkena infeksi saluran kemih (ISK). Agak kaget juga waktu dokter menjelaskan. Lalu aku diberi obat antibiotik untuk 5 hari, Baquinor 500mg,2 x sehari. Dihabiskan ya bu, ini untuk menurunkan kadar leukosit supaya normal.
sampe rumah aku googling soal penyakit ISK, yg pasti aku mesti tau dari mana aku dapet infeksi ini. Karena aku merasa setiap selesai pipis aku selalu mengeringkannya dengan tissue bersih dan tdk malas mengganti CD. Akhirnya dari penjelasan tersebut aku tau kalau bisa saja terpapar dari air yg digunakan untuk cebok, di tempat bagus sekalipun, tdk ada jaminan air bebas bakteri, ada data yg menyebutkan bahwa air tanah di jakarta rawan mengandung bermacam-macam bakteri. Ya kalau hal tersebut sulit dihindari.
Ok cukup ya soal ISK nya.
Jumat, jam 3 siang aku sampai di rs. Aku langsung berganti seragam pasien, dan diantar ke kamar rawat inap sambil menunggu proses kuret. Jam 4 sore aku mulai puasa, karena kuret dijalankan jam 9 malam. Sambil menunggu aku membaca-baca buku panduan doa untuk orang sakit yg diberikan pihak rs, sambil ditemani suami dan tanteku. Mamaku baru saja sampai dari ibadah umrohnya, jadi menyusul malam nanti bersama mertuaku.
Jam 8.30 aku dibawa ke ruang bersalin, jarum infus ditusukkan, selang dan cairan dipasang. Aku diminta berdoa sambil menunggu dokter datang. Suami menemaniku. 20 menit kemudian dsog dan dr anestesi datang. Oksigen dipasang, ekg dipasang. Aku akan mulai dibius. Waktu cairan pembius dimasukkan lewat infus, rasanya saaakiiit sekali, setelah sakitnya hilang, aku mulai pusing, bahasa kerennya nge-fly,hehe..
karena hanya bius lokal, rasanya seperti sedang bermimpi, nyata dan tidak. Saat alat dimasukkan tidak terasa, tapi saat alat vaccum berpindah sedikit berasa. Entah berapa lama prosesnya, yg pasti aku disadarkan oleh dr kalau prosesnya sdh selesai, tapi...mengapa perutku terasa mulas?? Aku bertanya pada suster, ternyata memang begitu efeknya, tapi lama kelamaan akan hilang. Syukur aku bisa menahannya, sambil terus beristighfar. Alhamdulillah gk lama langsung ilang mulesnya. Aku sudah sepenuhnya sadar. Alhamdulillah pula kepala tidak pusing dan aku tidak merasakan mual, aku sehat dan baik2 saja. Aku diposisikan duduk oleh suster. Ibuku menemani sambil mengajakku berbicara. Sebelum kembali ke kamar aku dipakaikan CD dan pembalut. Lalu aku dibawa kembali ke kamar. Sampai kamar aku ngantuk sekali, langsung tertidur. 4.30 terbangun karena kebelet pipis. Alhamdulillah darah nya tdk banyak. Aku ganti pembalut dan tidur kembali, suamiku pulang untuk mandi. Jam 6 pagi aku bangun kembali. Seorang perawat mengukur tensi darah, dan mengambil darah dari ujung jariku. jam 9 aku mandi, sykur darahnya juga sedikit. Keluar rs jam 11, aku makin merasa sehat. Apalagi darah sisa kuret sudah bersih dan tidak keluar lagi sama sekali. hanya aku bingung mama membelikanku gurita...wah kayak abis lahiran aja pake gurita...
Cerita pengalaman pake guritanya to be continue ya

Saat aku kehilangan yang lain mendapatkan

Renungan sekilas buat diri sendiri. Saat tiba di kamar observasi, aku mendengar tangisan khas itu, saat di kamar inap menunggu proses kuretase, karena alasan penuh, aku hanya dapat kamar rawat inap kelas 2, 1 kamar 3 orang. Kebetulan hanya 1 orang yang menempati dan jadi 2 setelah aku bergabung. Teman sekamarku seorang ibu seumur denganku, yg sedang menunggu proses kelahiran anak pertamanya, dia masuk jam 9 pagi dengan kondisi pembukaan 3. Sepertinya lagi2 Allah mengujiku. Aku sekamar dengan orang yg akan mendapatkan impian semua ibu, sementara aku akan kehilangan. Menjelang jam 10 malam aku dibawa ke ruang bersalin, dipasang infus, ditemani suamiku. Tak lama teman sekamarku juga dipindah ke ruang bersalin karena sudah pembukaan 5. Sangat jelas telingaku mendengar dia meringis menahan mulas, sambil dibimbing pernapasan oleh para bidan dan mengarahkan cara mengejan yang baik untuk mendorong bayinya keluar. Giliranku...obat bius yg disuntikan melalui pipa infus terasa sangat menyakitkan, tapi tidak sesakit perasaan ini. Tak lama aku berada dalam kondisi antara sadar dan tidak. Ya..aku hanya dibius lokal..mematikan saraf dari pinggang ke bawah, proses biusnya sendiri berjalan sangat cepat. Tak berapa lama aku dibangunkan oleh bidan, Aku cepat tersadar. Saat sadar itulah aku mendengar peristiwa kelahiran teman sekamarku. Selama hampir 30 menit, ia terus mengejan mendorong bayinya, sesekali diselingi tangisnya. Setelah berjuang, bayi itu lahir, dengan tangisnya yg keras.Alhamdulillah, Subhanallah, aku berkata dalam hati. rasanya seperti aku sendiri yg mengalaminya. Tanpa sadar, air mata mengalir, mama yang duduk disamping menemaniku menenangkan diriku. Aku ikhlas Ma, belum rejeki kami, kataku pelan dan lemah. Perutku masih terasa mulas, efek dari proses kuret. Ketika keluar ruangan, diluar sudah menunggu mertua dan adik2 iparku. Alhamdulillah mereka semua hadir. Kata suamiku, sisa hasil pembuahannya hanya berupa darah, dan akan diobservasi dulu di lab, supaya ketauan kenapa bisa gugur. Aku hanya diam, rasa kantuk menyerang, mungkin masih efek obat bius. Malamnya bayi teman sekamarku itu dibawa ke kamar untuk tidur bersama ibunya. 1 jam sekali ia menangis keras ingin menyusu sepertinya, walaupun membuatku susah tidur, tapi aku tidak merasa terganggu. Suamiku yg menjagaku, tersenyum tiap kali terbangun karena tangis bayi itu. Engkau memang maha adil. Yang satu kehilangan, yang lain mendapatkan. Aku yakin semua kejadian itu sudah diatur untuk membuatku kuat. Membuatku ikhlas. Aku pasti bisa melewati hari2 selanjutnya, tanpa terbebani pikiran apapun.

Selasa, 24 Maret 2009

Kehilangan calon bayi kami

Siang itu sekitar jam 11.45 siang perutku terasa mulas, aku pikir karena ingin BAB, ternyata tdk, semakin lama..aku merasakan rasa mulas yg luar biasa hebat. Rasa sakit yg belum pernah kurasakan, hampir2 aku pingsan. Keringat dingin mulai keluar. Aku tdk sanggup mengangkat tubuhku. Sampai akhirnya seorang rekan kerjaku berinisiatif mengantarku pulang. Ya Allah, pasti ini ada hubungannya dengan kandunganku, pikirku. Mungkin seperti ini rasanya kontraksi. Sampai di rumah aku langsung rebahan, tapi rasa sakitnya tidak kunjung berkurang. Aku telpon suamiku untuk mengabarkan keadaanku, dia tdk bs pulang segera, karena msh ada tugas di luar kantor. Tak lama Ibu mertuaku telpon, selesai mengajar - dia seorang guru - dia akan langsung datang menemaniku. ibuku sedang ibadah Umroh, jadi aku tdk mengabarinya. Sambil menahan sakit aku terus Beristighfar. Lama kelamaan aku bisa memejamkan mata. Ketika bangun, rasa sakitnya sudah berkurang. Aku kuatkan badanku untuk bangun dan berjalan ke kamar mandi, untuk memastikan apakah terjadi pendarahan. Syukur tidak, masih bersih. aku kembali merebahkan badanku. Jam 15.30, ibu mertuaku datang, syukurlah ada yg menemani. Sekitar jam 5 suamiku sampai di rumah
Pada saat itu, aku kembali memastikan ada/tdknya pendarahan. Ternyata ada!! Ya Allah selamatkan kandunganku. Aku langsung diantar ke RS, obgyn aku tdk praktek, ya seadanya saja.
Masuk ruang pemeriksaan dan USG. Aku ceritakan semua kronologinya. Kulihat ke layar monitor, Ya Allah, kantong dalam rahimku itu bukan berisi janin, hanya gelembung2. Aku divonis Mola, hamil anggur. Hr ini tepat usia kandunganku 7 minggu. aku tidak siap mendengar semua ini.
Dr : ini harus segera di kiuret, kalau tdk pendarahannya akan parah, dan kontraksi terjadi terus.
S : penyebabnya apa ya Dok?
Dr : biasanya ketidaksempurnaan kromosom saat pembelahan.
Tak lama suster memberikan print out hasil USG.
Saat itu rasanya badanku lemas, tdk percaya akan vonis dokter.
Dr : jadi kapan tindakannya?
S : Jumat saja Dok tunggu Ibu saya pulang Umroh
Dr : saya buat surat perintah kuret hari Jumat, habis Maghrib ya.
Kulirik foto usg, di dalam kantong itu tdk ada janin, aku berusaha menenangkan diri sendiri. Mensugestikan diri sendiri kalau semua akan baik2 saja. Suamiku terlihat lebih pasrah dan sabar. 'sabar memang belum giliran rejeki kita, Allah lebih tau yg terbaik buat kita'. Aku menahan air mataku dan berusaha terlihat tegar.
Prosedur selanjutnya rekam jantung, EKG. Setelah itu ke lab, aku diambil sampel darah dan urine. Besoknya ketemu internist untuk membaca hasil EKG dan lab.
Sepanjang perjalanan pulang, aku hanya terdiam.
Kami kehilangan calon bayi pertama kami. Mungkin Allah punya rencana lain untuk kami dan dia. Mungkin Allah terlalu sayang sama kami. air mata terus mengalir, aku tdk bisa tidur,aku terus terbangun.
Kami akan kehilanganmu..

Senin, 16 Maret 2009

mencari opini kedua

setelah sabtu kemarin sedikit kecewa dgn cueknya obgyn yg menangani kasus gue, kepikiran sama hubby buat ganti obgyn. Aku pikir,bener jg sih ya, jgn langsung pasrah gitu aja, selama masih ada harapan, harus tetep usaha. Ok jadi dari tadi pagi dah mikir enaknya ke obgyn mana di rs mana? Secara awalnya mo ke dr.krisna murti di rs asih, tapi setelah cari info, klo mo ke dia mesti booking minimal sebulan sebelumnya...whaaaat???? Cuapek dweh...berpikir keras bgt...akhirnya teringat sama rsia Muhammadiyah taman puring (secara rumah deket situ). Yaudahlah pilihan jatuh ke tempat itu..emang gk ada obgyn yg terkenal praktek disana. Cuma sekali lagi, namanya juga ikhtiar...ok jadi cek kesana..klo sore ada 2 obgyn yg praktek, dan yg paling penting...semua perempuan. Sebenernya hubby agak risih klo yg usg tuh laki2. Ok janjian sama hubby (maksa pulang cepet,padahal lg hubby sibuk bgt di KPU, acara deklarasi kampanye damai). aku ijin pulang cepet (padahal sama dr dapet surat sakit 1 minggu),dari kantor abis mkn siang langsung cabut, istirahat di rumah sambil nunggu hubby. Jam 4 hubby sampe, istirahat bentar, jam 4.30 jalan, cuma 10 menit sampe...antrian dah panjang nih..
Dapet nomer 8, lumayanlah...
Dokternya masih muda dan cantik. Komunikatif dan sabar bgt jelasin ke aku (rada bawel nanya ini itu). usg trans v lagi..penebalan rahim masih terjadi,yang berarti perkembangan sel telur masih bisa terjadi . Cuma bener2 blm kelihatan janinnya...well..selama hanya flek..yg penting istirahat..flek itu ada dua pertanda, pertama proses penempelan sel ke rahim, kedua kandungan yg lemah. Tapi masih bisa diatasi dengan penambahan hormon melalui vitamin...ok..'jadi ibu sabar dan tenang aja ya..nanti kita lihat 2 minggu lagi, kalau terjadi pendarahan langsung dateng aja, saya kasih vitamin untuk hormonnya ya, obat sebelumnya dilanjutkan saja'
Baiklah dokter..aku dikasih folavit sama..anvomer b6..tambah pede nih,klo semuanya akan baik2 aja...mudah2an setelah minum obat tambahan ini, flek nya bisa berkurang/malah stop..
Amin...

Jumat, 13 Maret 2009

Feeling blue part 2

Ya Allah..cobaan apa lagi ini...
barusan pulang dari dokter, lebih cepet bgt dari jadwal yg seharusnya. Karena di hari kamis sore dan jumat sore flek itu kembali keluar. hati ini langsung gelisah...ada apa ini?? Apa yg terjadi..aku sudah diberi obat penguat dan vit, tapi kenapa fleknya msh tetep keluar...??? Kata dsog aku, aku terlalu banyak pikiran...aku terlalu keras berpikir..hah??!! Aku gk mikir apa2, gk ada masalah serius yg dipikirkan, tapi emang sih,aku tuh gk bs diem..gk betah klo cuma di tempat tidur...
Ya Allah,klo emang ini belum jadi rejeki kami,aku dan suami ikhlas...
Klo ini cobaan untuk keluarga baru kami..kami akan sabar dan ikhlas..
Kami pasrah akan semua rencana dan ketentuanMu...
sementara..aku nunggu hasil lab darah beta hcg hari selasa..klo hasilnya nanti kurang dari 100, sama dsog aku akan dibikin mens lagi, trus pada masa suburnya aku akan di usg lagi, untuk melihat,apakah telur siap dibuahi..aku gk akan pernah berhenti berdoa dan terus berharap bahwa semuanya akan baik2 saja...
Allah gk akan memberikan cobaan kepada umatNya melebihi kemampuan umatNya...

Selasa, 10 Maret 2009

Foto usg pertama

Syukur Alhamdulillah
Waktu periksa ke dokter kemarin aku bawa hasil test pack nya, dan dokter bilang itu positif. Untuk lebih jelasnya di usg trans V,menurut dr ada penebalan rahim,cuma kantung janinnya masih samar n kecil bgt uk.
6,7 mm x 5 mm. So aku disuruh balik 2 minggu lagi untuk liat perkembangannya. Owiya usia kandungan udah 5 minggu. Tapi waktu aku crita soal flek, dr blg bkn dari kandunganku, mungkin aku terlalu banyak pikiran,stress,kecapean, terlalu bnyak gerak. Akhirnya dikasih obat penguat janin duphaston + vit. Aku dikasih surat buat bedrest 3 hr.
Bener2 gk sabar nunggu tgl 24, klo gk salah berarti udah 7 minggu...
Doakan ya mudah2an aku sehat n always be happy...Amin

akhirnya muncul 2 garis (walaupun satunya samar)

Ya Allah...Alhamdulillah..
Bener2 gk nyangka..ternyata yg kemarin keluar itu adalah flek,bukan haid.
Karena malemnya sampe pagi bersih gk keluar sama sekali, cuma siang tadi,abis makan siang keluar spotting,warnanya merah terang bgt,bkn kayak darah haid. Tapi abis itu bersih lagi gk keluar lagi.
Saking penasaran sore2 paksain test pack deh, dan........
Surprise bgt, garis merah yg kedua muncul awalnya samaaaar bgt hampir gk keliatan,aku sendiri hampir gk nyadar,tapi 5 menit kemudian mulai terlihat semakin jelas walaupun gk sejelas garis yg pertama...
Ya ampun...surprise bgt deh...
Sore ini mo cek ke dr di klinik sam marie, duh mudah2an gpp ya dan emang bener positif hamil..
Amin....

Senin, 09 Maret 2009

I'm feeling blue

Sedih bgt hr ini...
Sore tadi sekitar jam 4, si tamu bulanan dateng, emang sih masih nge-flek aja, tapi  pasti dateng,  huhuhu....sedih bgt deh...udah optimis banget klo jadi, apalagi sampe sekarang, PD masih terus2an sakit and bigger, mual masih suka dateng klo abis makan, salah dimana ya????
Aduh hampir desperado nih,ya walaupun baru 2 bulan merit,tapi tetep aja sedih n kecewa..trus brarti yg kemarin2 itu gejala apa ya?
Hiks...hiks...hiks...

Rabu, 04 Maret 2009

H2C Continues...

Aduh sekarang ini gw bener2 lg h2c abis, critanya seminggu setelah selesai haid tgl 12 bln kemarin,sekitar tgl 18, ada gejala aneh didiri gw...kok PD udah berasa nyeri n kenceng lagi kayak gejala2 mo haid,rada aneh jg cos br selesai masa mo haid lg???
tanya2 sama yg pengalaman,bisa jadi tanda2 mo hamidah bo!!
Aduh langsung tuh perasaan campur aduk,mudah2an kali ini beneran jadi ya, soalnya dah telat haid sehari nih,dan itu PD gk ilang2 jg nyerinya,apalagi klo pagi..wuih..trus jg kok kayaknya ukurannya rada bigger gitu,hihi...ditambah lagi kemalesan,rasa ngantuk,cepet capek yg rrruuarr biasa,kaki gampang bgt pegel,trus sempat suhu tubuh tinggi,cm gk mo minum obat,takut!
Doain ya sista..mudah2an aja beneran hamidah, blm nyoba pake test pack, takut kecewa,jadi paling nunggu smp tgl 8 maret nanti,baru deh klo msh blm haid jg,mo nyoba pake test pack..
Sabar...sabar...

Jumat, 06 Februari 2009

Life after marriage

Well..udah sebulan lebih nih menjalani kehidupan berumah tangga..
kebetulan gw dan teddy langsung mandiri, gak tinggal bareng orangtua. klo dari gue sih alesannya supaya lebih bisa format rumah tangga versi gw n teddy. gak ada campur tangan siapapun, kan yg ngejalanin kita berdua...so far...masih saling menyesuaikan satu sama lain.
yang jela ada satu kemajuan buat diri gue..akhirnya gue bisa masak... dengan sedikit googling n baca2 buku resep masakan, pelan2 gue belajar tuh masak. emang awalnya hasilnya ada yg keasianan, haha..waktu nyobain bikin sayur sop ayam, tpai setelah itu Alhamdulillah lancar semua. dan yang pasti kita kita berdua jadi lebih bisa nabung banyak, jatah uang untuk beli makan siang, jadi bisa dimanfaatin buat yg lain, cos kita berdua bawa bekal makan siang dari rumah.
rutinitas baru ya..bangun pagi siapin sarapan sekalian untuk bawa bekal, karena di rumah kita belum punya pembantu (rumah kecil aja pake pembantu, penghuninya jg cuma 2 orang). pulang kerja ya siapin lagi makan buat makan malem berdua. di beberapa minggu pertama kita beli terus untuk makan malam. rada boros juga sebenernya.
kebetulan rumah kita deket sama pasar tradisional. jadi setiap hari minggu kita belanja sayuran,dkk disana, harganya lumayan murah2, klo kurang2 dikit, di deket rumah ada jg tukang sayur yang suka mangkal pagi2, pokoknya simpel n gampang deh.
ada perasaan puas bisa ngelayanin suami. gak tau ya..apa cuma gw yg ngerasa kayak gitu. apalagi klo berhasil nyoba masak dan hasilnya gak malu2in, rasanya pas bgt, makanya sekarang lagi rajin banget nyoba2 masakan macem2, hehe..
sebenernya bisa aja nanya resep sama mami or mertua, tapi rasanya lebih enak klo langsung praktek sendiri. jadi bisa masak makanan favorit.
cerita seru lainnya waktu gue telat haid minggu kemarin, dah ke-GR-an beli test pack ampe 3 merek (malunya ) waktu test pertama kali hasilnya emang langsung negatif...pikir2 mungkin emang lagi mundur aja kli siklusnya...eh bener aja...3 hari setelah test akhirnya "datang" juga...wah..jadi malu..apa kepedean, haha..jadilah itu test pack sisanya nganggur aja di laci...
makin banyak cerita seru lagi nantinya