Rabu, 29 April 2009

Mengalami Rahim Turun

Lebih menyakitkan rasanya daripada saat kontraksi keguguran.
awalnya setelah tanya ke dsog sudah boleh berhubungan atau belum, katanya sudah, asal jangan sampai hamil. terserah deh gimana caranya, mo pake kondom, atau terputus.  
jadilah kita mencobanya....alamak...rasanya kayak malam pertama lagi...suakit..dan setelah nya kok perut langsung mules bgt..lagi2 awalnya aku kira mau buang air, jadinya aku ke kamar mandi..ternyata semakin lama semakin mules, dan rasanya turun ke bawah perut. sampai aku tidak kuat jalan dari kamar mandi menuju ke kamar. aku mulai menangis  
dan melenguh..(sapi kali ). suamiku langsung buru2 memapahku ke tempat tidur dan membaringkan tubuhku. aku terus saja menangis dan mengaduh (mungkin mengaduh lebih tepat dari melenguh). rasanya....suaaaaaakittttt...tiada tara.. suamiku sampai bingung harus bagaimana..keringat dingin mulai keluar..Ya Allah..cobaan apa lagi ini. aku dibuatkan teh panas. sambil suami memijit kakiku..aku tidak mampu meluruskan badanku, karena rasa sakit yang luar biasa. apalagi ini sakitnya di bawah perut, aku tidak mampu berjalan sama sekali, duduk saja tidak bisa. aku hanya bisa menangis dan beristighfar menahan sakit.
aku berasa ingin pipis. tapi begitu jongkok..sakit sekali aku tidak kuat. harus dengan perlahan sekali. tak lama Ibuku datang..begitu aku menjelaskan sakit yg kurasa, dia langsung menyimpulkan bahwa rahimku kemungkinan sedikit turun akibat tindakan kuret. karena menggunakan kuret hisap, secara tidak langsung mungkin saja terjadi. Ia lalu bertanya apa aku mau dibawa ke dokter. aku dengan tegas bilang tidak. karena aku tau kalau ke dokter aku pasti akan diperiksa dalam dan rasanya akan lebih sakit lagi. lalu pilihan kedua diurut. aku pilih yang kedua.
memang ada yang bilang tidak boleh urut perut, ada yang bilang boleh saja. kalo menurutku, tergantung keyakinan akan kesembuhan diri sendiri. kalo kita yakinnya denga cara urut, otomatis akan tersugesti juga. dan aku yakin. langsung mama telpon tukang urut langganan kami. aku memang rutin diurut sebulan sekali, atau luluran. 
jam 4 sore mbak urut baru dateng karena ada panggilan urut di tempat lain. sebelum mulai urut, ia meraba perut bawahku, dan menyatakan, memang agak turun. yang pertama diurut adalah badan seperti biasa. lalu saat urut bokong lebih ditekankan juga pada bagian panggul.
setelah itu baru ia mengurut perutku, caranya benar-benar ampuh dan tidak terasa sakit sedikit pun. hanya berasa klik saat perut bawahnya dinaikkan keatas. Alhamdulillah saat itu juga, aku bisa bernapas dengan lepas. semenit kemudian mulai bisa buang gas. rasanya plooooong bgt.
bisa duduk, bisa jalan, walau masih nyeri sedikit. lega banget. langsung bisa tidur. aku disarankan untuk menggunakan korset supaya perutnya lebih kencang dan ada penahan. memang harusnya aku pake gurita yang dibelikan mamaku. tpai , aku males memakainya, karena ribet. untungnya sepupuku ada yg punya korset seukuran denganku. langsung kupakai malam itu juga.
kemudian darah nifasku keluar lagi, cuma 4 hari saja, sisanya bersih sama sekali. aku hanya minum jamu herbal. aku tidak berani terlalu banyak mengkonsumsi antibiotik.
sampai sekarang aku masih tetap menggunakan korset. paling tidak sampai satu bulan kedepan. mudah2an kejadiannya tidak terulang lagi.

Selasa, 28 April 2009

TORCH & ACA

sudah sebulan pasca tindakan kuret akibat keguguran.
diagnosa dokter yang awalnya menyatakan aku hamil anggur / mola hidratidosa, ternyata setelah meilhat hasil PA jaringan, dinyatakan hanya murni sisa hasil konsepsi. dan penyebab keguguran yang terjadi adalah Blight Ovum / janin tidak bekembangan akibat kelainan kromosom pada saat pembuahan sel telur & sperma. kupikir juga begitu. karena memang hasil usg menunjukkan ukuran sel telur yang terus mengecil, dan tidak pada ukuran normal.
leganya mendengar penjelasan dsog. upaya pemulihan terus dilakukan. aku diberi waktu 3 untuk bisa hamil kembali. selama waktu itu kadar hcg juga harus turun. terakhir cek pake test pack senin tgl 27 kemarin (tepat 1 bulan pasca kuret) hasilnya...satu garis jelas, satunya tipis dan samar...lumayan seneng, berarti kadarnya sudah menurun.
hasil tes TORCH dan ACA juga bagus. IgM nya negatif semua, walaupun ada 2 hasil IgG yg positif tapi yang penting IgM nya harus negatif, menurut dokter dan dari beberapa artikel yg aku baca. usg rahim juga sudah menunjukkan hasil yang baik. rahim sudah kembali ke ukuran normal, dan dinyatakan bersih.
kembali untuk program hamil lagi, bulan juli, pada saat aku sedang mens...mudah-mudahan saja, untuk yang kali ini hasilnya akan lebih bagus dan baik. yang penting jangan lupa berdoa, jaga kesehatan, gak mau ngoyo juga harus bisa langsung hamil lagi. seikhlas Allah aja yang mau kasih aku amanah.
amin...

Kamis, 23 April 2009

Mengenal TORCH: Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus (CMV), dan Herpes Simplex Virus

Risiko Infeksi pada Ibu Hamil dapat mengakibatkan cacat pada janin. Pemeriksaan rutin diharapkan dapat mengurangi risiko. Kehamilan merupakan peristiwa yang menakjubkan. Menyambut masa istimewa dalam kehidupan wanita, diperlukan persiapan sebaik mungkin. Salah satunya, bagaimana menghindar dari risiko infeksi selama kehamilan. Infeksi selama kehamilan pantas mendapat perhatian mengingat efeknya yang berbahaya bagi janin. Namun, kebanyakan kasus infeksi sulit dideteksi karena tidak memperlihatkan gejala seperti demam. Kondisi tersebut sangat menyulitkan untuk mengetahui apakah seseorang terinfeksi atau tidak. Akibatnya,sebagian besar ibu hamil tidak menyadari bahwa kehamilannya berisiko. Bayi yang dilahirkan pun berisiko mengalami cacat bawaan, kelainan mata, dan hidrosefalus. Selain bayi lahir cacat, risiko infeksi kehamilan juga menyebabkan berat badan rendah dan mudah terserang penyakit karena sistem imunitas belum terbentuk sempurna. Bahkan,risiko kematian turut mengintai lantaran bayi belum siap hidup di luar rahim dengan fungsi organ vital belummatang.Hal itu juga diperkuat karena sistem imunitasnya belum terbentuk sempurna. ”Jenis infeksi selama kehamilan banyak ragamnya. Meski demikian, yang perlu mendapatkan perhatian khususadalah TORCH dan HIV,” ujar Spesialis Kandungan dan Kebidanan dari Hospital Cinere dr Trijatmo Rachimhadhi SpOG( K) dalamseminar bertajuk ”Hamil, Persalinan, ASI semua Nyaman”, akhir pekan lalu, di Jakarta. TORCH merupakan kepanjangan dari Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus (CMV), dan Herpes SimplexVirus.Sebagai contoh,infeksi toxoplasma yang disebabkan oleh toxoplasmosis. Biang keladinya adalah parasit golongan protozoa. Binatang yang dituding sebagai penyebab adalah kucing, anjing,burung, dan tikus. Pada umumnya,wanita hamil yang terserang toxoplasma tidak merasakan suatu gejala. Andai kata mengalami gejala berupa demam, flu, dan pembengkakan kelenjar getah bening. Direktur RS Bersalin YPK mengatakan penularan melalui binatang terjadi tidak secara langsung. Misalnya dari kucing yang mengidap toxo dan mengeluarkan kotoran. Selanjutnya,kotoran di dalam tanah menjadi santapan tikus. Secara otomatis, parasit juga akan tumbuh didalam tubuh tikus. Kemudian, tikus atau kotoran tikus termakan sapi dan kambing. Akibatnya, parasit akan berpindah ke dalam tubuh binatang tersebut. Daging sapi atau daging kambing menjadi lauk santapan manusia. ”Di sinilah terjadinya infeksi parasit toxoplasmosis. Apabila wanita hamil mengonsumsi daging yang tidak secara matang dimasak, maka akan terinfeksi,” kata dokter yang menjabat sebagai direktur RS Bersalin YPK ini. Di samping lewat makanan yang tidak dimasak secara matang, cuci tangan yang kurang bersih akan menyebabkan tersalurnya infeksi ke dalam tubuh. Bagi ibu yang telah terinfeksi akan menyalurkan parasit melalui plasenta. Adapun plasenta ini dapat menyebarkan penyakit ke janin melalui aliran darah. Namun, risiko janin terinfeksi tergantung dari usia kehamilan saat ibu terinfeksi. Semakin muda usia kehamilan, semakin besar risiko bayi cacat.

Jumat, 10 April 2009

Kebahagiaan yang tertunda

masih suka sedih juga klo harus inget saat itu..saat dimana kebahagiaan menghampiri setiap pasangan yang baru menikah...saat dimana sang istri merasa telat haid..saat sang istri merasakan perubahan pada bagian tubuhnya, PD yang membesar dan terasa nyeri di luar PMS, rasa mual di pagi hari yang membuat ia menjadi malas untuk sarapan. rasa lelah yang luar biasa, rasa pegal di sekujur tubuhnya, terutama saat bangun tidur, dan saat sholat dan rukuk ototnya meregang..,belum lagi ia harus tetap melayani suaminya, memasak untuknya, mengerjakan pekerjaan rumah tangga, sekaligus bekerja di kantor.
Saat itu sabtu, tgl 7 maret '09, aku sudah telat 4 hari, kali ini gk mau ge-er duluan, pengalaman bulan kemarin, udah telat 5 hari trus ternyata tamu bulanannya dateng.ok jadi pake test packnya tanggal 10 aja, biar genap telat seminggu. walaupun semua tanda-tanda kehamilan sudah jelas banget, tapi tetep gak mau ge-er. kebetulan hari itu hubby ada tugas keluar kota, jadi aku nginep di rumah mama, yang kebetulan juga ada sodara yang mau kawinan jadi malemnya kita dateng ke resepsinya. hari minggu semua berjalan lancar, hari seninnya libur nasional, hubby ngajak jalan. sampai jam 1 siang semuanya masih normal.
ketika sorenya selesai makan, aku ke toilet di sebuah mall, betapa terkejutnya aku karena, keluar noda seperti akan haid, wah pikirku dalam hati, bulan ini gagal lagi deh. sampe rumah langsung aku memakai pembalut. dan aku menulis blog terdahulu soal ini. hari selasa aku kerja seperti biasa, tapi yg aneh paginya pembalut itu bersih. sampai siang masih bersih, sekitar jam 2 aku cek lagi ternyata keluar bercak darah segar 2 titik. langsung saja aku memutuskan untuk periksa ke dokter sorenya pulang kerja. aku pulang dulu untuk berganti baju. sampai rumah, kebetulan ada stok test pack aku langsung saja mencobanya, walaupun bukan urine pertama di pagi hari....
30 detik...hanya satu garis yg muncul...
1 menit...masih tetap satu...ok aku coba tunggu 2 menit lagi..
kupandangi jendela garis yg kosong dengan seksama...dan..ada garis yg muncul...samaaaaarr sekali...aku terus menunggu....
hasilnya seperti yang di gambar, muncul 2 garis, walaupun yang satunya samar.
Alhamdulillah..pekikku dalam hati...akhirnya, amanah itu sampai untuk kami.
aku langsung meluncur ke dokter. setalah mendaftar dapat nomer urut 7.
aku ditemani oleh saudaraku karena suamiku belum bisa pulang.
begitu masuk ruangan aku ceritakan kronologisnya, termasuk keluarnya flek itu,dan juga menunjukkan hasil test pack tadi sore
dokter langsung memerintahkan untuk USG TransV...oh tidak...agak risih juga karena dokternya laki-laki (yg perempuan hari ini tidak praktek).
sempet deg-degan..sakit gak ya...
ternyata gak sakit..cek sana..cek sini..foto sana...foto sini..HPHT aku 3 februari '09, jadi  usia kandungan 5 minggu janin 3 minggu
setelah fotonya di print, aku diberi satu, dokter menunjukkan letak embrio..ukurannya masih kecil bgt cuma 5,7 mm...tapi aku bahagia sekali...
ya...kebahagiaan yang tertunda...